Maag adalah salah satu masalah pencernaan yang sering mengganggu aktivitas sehari-hari. Jika tidak ditangani dengan cepat, maag dapat menyebabkan rasa keluaran china sakit yang tidak tertahankan dan bahkan mengganggu kualitas hidup seseorang. Namun, jangan khawatir karena ada 5 cara cepat mengatasi maag yang mengganggu.
Pertama, konsumsi makanan yang sehat dan teratur. Menurut dr. Kevin R. Olden, seorang gastroenterologis dari Mayo Clinic, “Mengatur pola makan yang sehat dan teratur dapat membantu mengurangi gejala maag.” Pastikan untuk menghindari makanan pedas, asam, dan berlemak yang dapat memicu reaksi asam lambung.
Kedua, minum air putih yang cukup. Dr. Lisa Ganjhu, seorang gastroenterologis dari NYU Langone Medical Center, menyarankan untuk minum setidaknya 8 gelas air putih setiap hari. Air putih dapat membantu melindungi lapisan lambung dan mengurangi iritasi yang menyebabkan maag.
Ketiga, hindari stres. Menurut Dr. David T. Rubin, seorang gastroenterologis dari University of Chicago Medicine, “Stres dapat memicu produksi asam lambung yang berlebihan dan memperburuk gejala maag.” Cobalah untuk mengelola stres dengan melakukan olahraga, meditasi, atau terapi.
Keempat, hindari minum alkohol dan merokok. Menurut Dr. Norton Greenberger, seorang profesor kedokteran di Harvard Medical School, “Alkohol dan rokok dapat merusak lapisan lambung dan memperburuk maag.” Sebaiknya hindari kedua hal tersebut untuk mengurangi risiko terkena maag.
Kelima, konsultasikan dengan dokter. Jika gejala maag terus berlanjut atau semakin parah, segera konsultasikan dengan dokter. Dr. Anthony Lembo, seorang gastroenterologis dari Beth Israel Deaconess Medical Center, menekankan pentingnya pemeriksaan oleh dokter untuk mengetahui penyebab maag yang sebenarnya.
Jadi, jangan biarkan maag mengganggu aktivitas sehari-hari Anda. Dengan mengikuti 5 cara cepat mengatasi maag yang mengganggu di atas, Anda dapat mencegah dan mengurangi gejala maag dengan efektif. Tetaplah sehat dan lindungi lambung Anda dengan pola makan sehat, minum air putih yang cukup, mengelola stres, menghindari alkohol dan merokok, serta berkonsultasi dengan dokter secara teratur.